Teknologi Game
Teknologi itu memiliki lebih dari satu definisi. Salah
satunya adalah pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material dan proses
yang menolong manusia menyelesaikan masalahnya. Sebagai aktivitas manusia,
teknologi mulai dikenal sebelum sains dan teknik. Teknologi dibuat atas dasar
ilmu pengetahuan dengan tujuan untuk mempermudah pekerjaan manusia. Kata
teknologi sering menggambarkan penemuan dan alat yang menggunakan prinsip dan
proses penemuan saintifik yang baru ditemukan. Meskipun demikian penemuan yang
sangat lama seperti roda juga disebut sebuah teknologi.
Definisi lainnya (digunakan dalam ekonomi) adalah teknologi
dilihat dari status pengetahuan kita yang sekarang dalam bagaimana
menggabungkan sumber daya untuk memproduksi produk yang diinginkan( dan
pengetahuan kita tentang apa yang bisa diproduksi). Oleh karena itu, kita dapat
melihat perubahan teknologi pada saat pengetahuan teknik kita meningkat.
Dalam bahasa Indonesia game berarti permainan. Permainan
yang dimaksud dalam game juga merujuk pada pengertian sebagai kelincahan
intelektual (intellectual playability). Sementara kata game bisa diartikan
sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target yang ingin
dicapai pemainnya. Kelincahan intelektual, pada tingkat tertentu, merupakan
ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal.
Maka bermain game merupakan suatu proses fine tuning (atau
penyamaan frekuensi) dari logika berpikir anak-anak kita dengan logika berpikir
aplikasi komputer yang canggih tadi. Pada saat bersamaan, game juga secara
nyata mempertajam daya analisis para penggunanya untuk mengolah informasi dan
mengambil keputusan cepat yang jitu. Namun, tentu saja kenyataan juga harus
kita masukkan kedalam perhitungan. Kenyataan itu diantaranya adalah kecanduan
para pemain / penggunanya yang akut terhadap permainan komputer semacam ini.
Mereka bisa lupa segala-galanya akan tugas mereka yang lain termasuk tugas
menuntut ilmu.
Perkembangan teknologi sangat berpegaruh terhadap
perkembangan game, dimana perubahannya akhir-akhir ini makin pesat berkembang.
Pada sekitar awal dekade 80-an, sebenarnya sudah ada persaingan ketat antar
perusahaan game dalam memasarkan produknya. Game yang populer dengan nama video
game ini hanya bisa dimainkan oleh satu atau dua orang pemain pada sebuah
console. Pesawat televisi dibutuhkan sebagai media tampilan. Jenis game-nya
juga masih sangat sederhana dengan grafik yang sangat kasar. Tampilannya mirip
seperti game dari bahasa program Java, yang bisa dimainkan di handphone
sekarang ini. Perusahaan game yang terkenal pada saat itu adalah Atari, Sega
dan Nintendo.
Video game dapat disebut juga sebagai sebuah bentuk
dari multimedia interaktif yang digunakan untuk sarana hiburan. Game ini
dimainkan dengan menggunakan sebuah alat yang bisa digenggam oleh tangan dan
tersambung ke sebuah kotak alat atau console. Alat yang digenggam tangan tadi
dikenal dengan nama joystick. Isinya adalah beberapa tombol-tombol sebagai
kontrol arah maju, mundur, kiri dan kanan, dimana fungsinya adalah untuk
berinteraksi dan mengendalikan gambar-gambar di layar pesawat televisi. Game
ini juga biasanya dimainkan dengan memasukan sebuah keping CD yang bisa
diganti-ganti atau cartridge yang harus dimasukkan ke dalam game console.
2. Bisnis dalam Game Komputer
Bisnis dalam game komputer berkembang pesat seiring dengan
berkembangnya teknologi canggih saat ini. Dahulu kita hanya dapat menikmati
game yang tersedia di dalam komputer itu sendiri, seperti pinball dan
solitaire. Namun sekarang sudah tersedia game online, dan juga games yang dapat
didownload baik free maupun berbayar. Games berbayar juga merupakan bisnis
karena sama saja dengan kita mengeluarkan uang untuk membeli sebuah barang.
Games berbayar ini biasanya memberikan kepuasan tersendiri bagi pembelinya, karena
terdapat fitur yang bagus di dalamnya. Perkembangan lainnya ialah warung
internet atau yang sering kita dengar dengan istilah warnet. Warnet kini
identik dengan game online yang mereka sediakan, adapun game berbayar yang
disediakan warnet sehingga kita hanya tinggal memainkannya. Baik anak kecil
hingga orang dewasa mempunyai hobi bermain game online ini. Dengan menyediakan
tempat, perangkat komputer yang lengkap, dan fasilitas pendukung lainnya,
membuat gamers betah berlama-lama untuk bermain.
Perkembangan ini terlihat dari banyaknya game center yang
terus bermunculan, terutama yang menyediakan jasa game online. Bukan tanpa
alasan game online menjadi semakin marak dan digandrungi, karena fasilitas
online memungkinkan sebuah game dapat dimainkan oleh 100 orang lebih secara
bersama-sama dalam satu waktu.
Contoh untuk bisnis dalam game komputer itu beragam. Seperti
kita dituntut melakukan pembayaran untuk game tersebut. Maksud dari pembayaran
ini adalah bagaimana perusahaan game online mendapatkan uang dari gamesnya.
Bedasarkan kategori ini games online dapat dibedakan menjadi 2 yaitu:
- Pay Per Item, game yang berada pada category ini merupakan game yang bisa diinstall atau dimainkan secara gratis, dan game ini biasanya mengenakan biaya pada pemainnya apabila pemainnya ingin cepat menaikkan level atau membeli barang (item) langka yang tidak pernah dijumpai pada permainan. Jenis game seperti ini yang paling dijumpai di Indonesia.
Contoh: Gunbound, Ragnarok, Ghost Online, dan lain
sebagainya.
- Pay per Play, game ini harus dibeli dan diinstal
secara legal karena pada saat diinstal game terebut akan mendaftarkan pemain ke
internet langsung dan apabila yang diinstal adalah program bajakan maka secara
otomatis system akan memblokirnya.
Contoh: The Division, Fifa, dan lain sebagainya.
3. 3D Engine dan Game Maker
3D engine adalah sistem perangkat lunak yang dibuat dan
dirancang untuk menciptakan dan mengembangkan gambar 3D, fungsionalitas inti
biasanya disediakan oleh mesin permainan mencakup mesin render (renderer) untuk
2D/3D grafis.
Konsep scene graph merupakan inti dari Java3D. Sebuah scene
graph merupakan g rafik yang mempresentasikan geometri, material, dan
pencahayaan. Scene graph dimulai dari root dengan sebuah Virtual Universe dan
mencakup transformasi serta geometri untuk mendefinisikan objek di dunia maya.
Secara garis besar, ada tiga tahap fundamental yang diperlukan untuk
menghasilkan objek 3D, yaitu:
- Menciptakan objek Canvas3D.
- Menciptakan sebuah scene graph.
- Menghubungkan objek Canvas3D ke objek BranchGroup yang
menunjuk root dari scene graph.
a. Ogre 3D
Objected-Oriented Graphics Rendering Engine atau bisa
disingkat dengan OGRE merupakan engine yang object oriented & flexible 3D
rendering pada game engine yang ditulis dengan menggunakan bahasa C++ serta
didesain agar mampu men-developer dengan mudah kepada aplikasi produksi dengan
menggunakan utility hardware-accelerated 3D graphic. Gambaran abstraknya OGRE
menggunakan sistem library seperti Direct3D & OpenGL, serta menyediakan
sebuah dasar interface di dunia objek dan class objek yang lebih tinggi.
OGRE hanya digunakan untuk me-render. Dengan kata lain,
fitur OGRE hanya khusus menangani vector & matOix classes, memory handling,
dan lain lain. Ini bukan lah salah satu dari semua solusi dalam istilah game
development/simulasi. OGRE tidak menyediakan audio/physics support.
b. Processing
Processing adalah bahasa pemrograman dan lingkungan
pemrograman yang bersifat open source yang digunakan untuk memprogram gambar,
animasi, dan interaksi. Processing digunakan untuk mengajarkan dasar-dasar
pemrograman komputer dalam konteks rupa dan berfungsi sebagai buku sketsa
perangkat lunak dan alat produksi profesional. Processing mengintegrasikan
suatu bahasa pemrograman, lingkungan pemrograman, dan metodologi pengajaran ke
dalam sistem terpadu.
c. Unity 3D
Unity 3D adalah sebuah game developing software. Dengan
software ini, kita bisa membuat game 3D yang seru. Game developer ini sangat
mudah digunakan, dengan GUI yang memudahkan kita untuk membuat derta mengedit
script untuk menciptakan sebuah game 3D. Selain bisa untuk build game PC, Unity
juga dapat digunakan untuk membangun game console seperti Nintendo Wii, PS3,
Xbox 360, juga Ipad, Iphone, dan Android. Namun masing-masing membutuhkan biaya
lisensinya sendiri. Unity kurang lebih sama dengan Blender game engine, namun
unity lebih ringan dan diintegrasi lebih dalam suasana grafik.
Game Maker
Game Maker adalah software yang bisa membantu anda menjadi
pengembang game komputer tanpa menggunakan coding sedikitpun. Dapat digunakan
untuk membuat 3 dimensi dan Multiplayer. Game Maker dapat menjadikan hak penuh
dari software (game) yang anda buat termasuk dapat menjual game tersebut,
bahkan bisa mendownload musik, efek suara, gambar, script, serta background.
Daftar Pustaka
1. Wikipedia.
‘Teknologi’. 23 Maret 2017.
2. Andriyana Ade.
‘Teknologi Game dan Bisnis Game’. 23 Maret 2017.
3. Jimmy Halimjoy.
‘Sejarah Perkembangan Game’. 23 Maret 2017.
4. Irfan Assya.
‘Perkembangan Teknologi Game dari Awal’. 23 Maret 2017.
5. Septian. ‘Pengantar
Teknologi Game’. 23 Maret 2017.
6. Ricky. ‘Apa itu Game
Engine’. 23 Maret 2017.
https://rickykurn.wordpress.com/2012/03/08/apa-itu-game-engine
PENJELASAN TENTANG DESAIN SKENARIO, SCRIPT DAN STORYBOARD DALAM
PEMBUATAN GAME
Storyboard
PENJELASAN TENTANG DESAIN SKENARIO, SCRIPT DAN STORYBOARD DALAM
PEMBUATAN GAME
Seiring perkembangan
zaman teknologi kini semakin canggih. Tak luput juga perkembangan game, sudah
banyak game game bertaraf HD dimana tampilan grafik terlihat sangat real.
Yaapp!! memang butuh spefisikasi komputer atau laptop yang tidak kecil dimana
tentunya hal itu juga cukup merogoh kantong dalam dalam. Namun untuk seorang
gamers hal itu bukanlah masalah asalkan game yang ditawarkan worth it.
Dalam post kali ini bukan hal itu yang
ingin saya bahas, namun untuk menarik banyak peminat gamers diseluruh dunia
bukan hanya grafik saja yang dibutuhkan. Namun pentingnya Desain skenario,
Script dan Storyboard Game. Mungkin beberapa dari kali ada yang belum mengerti
tentang ketiga aspek tersebut, oke akan saya jelaskan satu per satu.
Namun sebelum kita membahas
ketiga aspek tersebut ada kalanya kita mengetahui Design, yap
ketiga aspek tersebut tidaklah luput dari desain. Desain atau Design merupakan
perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur.
Desain merupakan sebuah konsep tentang sesuatu. Seorang perancang atau orang
yang mendesain sesuatu disebut desainer, namun desainer lebih lekat kaitannya
dengan profesional yang bekerja dilingkup desain yang bekerja untuk merancang
sesuatu yang menggabungkan atau bereksplorasi dalam hal estetika dan teknologi.
Penggunaan istilah design atau desain bermula dari gambar teknik arsitektur
(gambar potong untuk bangunan) serta di awal perkembangan, istilah desain
awalnya masih berbaur dengan seni dan kriya.
Dimana, pada dasarnya seni adalah suatu
pola pikir untuk membentuk ekspresi murni yang cenderung fokus pada nilai
estetis dan pemaknaan secara privasi. Sedangkan desain memiliki pengertian
sebagai suatu pemikiran baru atas fundamental seni dengan tidak hanya
menitik-beratkan pada nilai estetik, namun juga aspek fungsi dan latar industri
secara massa, yang memang pada realitanya pengertian desain tidak hanya
digunakan dalam dunia seni rupa saja, namun juga dalam bidang teknologi,
rekayasa dan lain-lain. Dalam membuat sebuah desain semua berawal dari minat
sang desainer(perancang) untuk memilih menciptakan ilustrasi berupa foto,
gambar, tulisan atau biasa di sebut dengan sketsa.
Desain Skenario
Skenario adalah urutan cerita yang disusun
oleh seseorang agar suatu peristiwa terjadi sesuai dengan yang diinginkan.Kalau
dasar untuk pembuatan film adalah skenario, maka dasar untuk membuat game
adalah design document atau lebih mudahnya disebut skenario game. Skenario
game adalah langkah awal dalam membuat sebuah game, dengan skenario game dapat
mempermudah kita menyelesaikan game yang akan kita buat. Skenario game adalah
sebuah cerita khusus yang melatarbelakangi kejadian – kejadian dalam
game. Kalau skenario menentukan interior dan eksterior, dekor, pemain, dan
studio, serta pembuatan trik, dalam desain dokumen ada ketentuan program game,
grafik, tokoh, animasi, suara, dan musik. Sampai di sini keduanya masih
paralel. Berbeda dengan skenario yang merupakan sekuens linier dari adegan,
turn around point, dialog, dan seterusnya; design documents adalah gabungan
dokumen yang mendiskripsikan secara kompleks semua segi game yang
direncanakan.
Ditambah lagi, berbeda dengan skenario,
tidak bisa secara pasti ditentukan, dokumen apa saja yang akan ditemukan dalam
design documents, karena itu tergantung pada gaya game yang akan dibuat. Hampir
sama seperti pembuatan film dimana penulis skenario pertama-tama menulis tema,
kalau ada produser yang berminat, penulis skenario membuat sinopsis, dan
setelah mendapat persetujuan produser, baru skenario dibuat, begitu juga
prosesnya dalam merencanakan suatu judul game komputer. Temanya dibuat dulu,
kemudian konsep dan akhirnya design documents disusun. Gambaran seperti ini
adalah kondisi yang ideal, tidak semua pengembang melalui proses ini, walaupun
hal itu patut disayangkan. Cukup rumit bukan? Serupa namun tak sama hehe.
Konsep seharusnya berguna untuk memberikan
gambaran garis besar tentang cerita, prinsip-prinsip mekanisme game, dan titik
berat untuk gameplay. Karena itu konsep mencakup prinsip-prinsip dasar, gaya
game, kerangka peraturan, sinopsis cerita (kalau ada cerita), karakteristik
game, contoh misi, atau situasi-situasi dalam game dan bisa juga diferensiasi
perangkat pengguna atau ada eek-efek khusus serta akhirnya unsur-unsur spesifik
yang menjadi andalan pencipta. Dalam penutup sinopsis seharusnya dicantumkan
daftar unsur yang unik dan orisinil serta faktor-faktor yang bisa dijadikan
daya jual tinggi bagi judul tersebut. Konsepnya biasanya ditulis setebal 5-10
halaman. Kalau konsep sudah diterima, artinya sudah disetujui produser, dinilai
positif oleh tim dan sebagainya, desainer game mulai menulis dengan
documents.
Dokumen ini tidak baku, selama pengembangan bisa dimodifikasi atau diperbarui.
Itu tidak berarti bahwa design document tidak perlu dibuat lengkap dan serius.
Seperti dalam kalimat pembuka, semuanya perlu dipertimbangkan dan direncanakan
dengan teliti, kalau tidak, pekerjaan tim bisa mengalami banyak masalah.
Apasaja yang tidak direncanakan dengan baik akan menyebabkan kerugian waktu dan
biaya dalam pelaksanaan proyek. Tentu saja tidak segalanya bisa direncanakan
sebelumnya, tetapi menurut teori 80/20, sekitar 80% pekerjaan bisa berjalan
sesuai rencana.
Tidak ada patokan umum apa saja yang harus menjadi bagian design documents,
karena ada banyak perbedaan tergantung proyeknya. Tetapi dalam satu hal semua
dokumen sama, harus mendeskripsikan game secara kompleks maupun mendetail.
Setelah membaca design document, anda seharusnya memiliki gambaran lengkap
tentang produk akhir. Salah satu dokumen biasanya menjelaskan mekanisme game.
Sebagai bagiannya, misalkan untuk RPG dan strategi, adalah peraturan yang
menentukan dan mendiskripsi tipe objek dalam game berikut karakteristik serta
hubungan interaktifnya.
Bagian
lain membahas penerapan hukum fisika dalam dunia game dalam arti luas, misalkan
kekuatan alam yang dapat diterapkan dan bagaimana reaksi objek-objek dalam
game. Ada deskripsi lokasi secara lisan maupun dalam sketsa, skenario cerita,
bisa disebutkan diferensiasi perangkat pengguna. Dan sebaiknya ada daftar
monster (untuk RPG fantasi) atau daftar pasukan (untuk strategi). Singkatnya,
dalam struktur dokumen-dokumen ini seharusnya terdapat seluruh materi yang
mencakup seluruh aspek game. Baru berdasarkan design documents yang lengkap
bisa ditulis spesifikasi untuk rancangan engine atau modifikasi engine yang
sudah ada, dan rencana produksi. Bagian akhir dari design documents adalah
catatan-catatan desainer game, di mana dicantumkan misalnya ide-ide susulan
atau perubahan yang dilakukan berdasarkan hasil tes, dan seterusnya.
Script
Dalam
pemrograman komputer, naskah adalah sebuah program atau urutan instruksi
yang ditafsirkan atau dilakukan dengan program lain daripada oleh komputer
prossesor. Skrip (script) adalah semacam bahasa pemrograman dalam tingkat
kesulitan yang lebih rendah, tanpa aplikasi hasil kompilasi interpreter; skrip
biasanya disisipkan ke dalam bahasa pemrograman yang lebih kompleks dan hasil
skrip digunakan oleh bahasa pemrograman yang lebih kompleks itu.
Contohnya ialah penyisipan skrip assembly ke dalam program Pascal untuk
mengakses hardware pada level bahasa tingkat rendah. Skrip merupakan kumpulan
sintaks bahasa pemrograman yang siap untuk di-compile. Untuk mengetahui
tentang script, disini ada sedikit rangkuman tentang script :
·
Script adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam
situs yang pada saat di akses.
·
Jenis script sangat menentukan statis, dinamis, atau interaktifnya
sebuah situs
·
Semakin banyak script yang digunakan maka akan terlihat semakin dinamis, dan
interaktif serta terlihat lebih bagus.
·
Bahasa dasar yang di pakai setiap situs adalah HTM
·
Macam-macam script, PHP, ASP, JSP, Java Script, Java Applets, VBScript.
Storyboard
Storyboard adalah visualisasi ide dari aplikasi yang akan dibangun,
sehingga dapat memberikan gambaran dari aplikasi yang akan dihasilkan.
Storyboard dapat dikatakan juga visual script yang akan
dijadikan outline dari sebuah proyek, ditampilkan shot by shot yang
biasa disebut dengan istilah scene.
Storyboard sekarang lebih banyak digunakan untuk membuat kerangka pembuatan websites dan proyek media interaktif lainnya seperti iklan, film pendek, games, media pembelajaran interaktif ketika dalam tahap perancangan /desain.
Baru-baru ini istilah “Storyboard” telah digunakan dibidang pengembangan web, pengembangan perangkat lunak dan perancangan instruksi untuk mempresentasikan dan menjelaskan kejadian interaktif seperti suara dan gerakan biasanya pada antarmuka pengguna, halaman elektronik dan layar presentasi. Sebuah Storyboard media interaktif dapat digunakan dalam antarmuka grafik pengguna untuk rancangan rencana desain sebuah website atau proyek interaktif sebagaimana alat visual untuk perencanaan isi.
Sebaliknya, sebuah site map (peta) atau flow chart (diagram alur) dapat lebih bagus digunakan untuk merencanakan arsitektur informasi, navigasi, links, organisasi dan pengalaman pengguna, terutama urutan kejadian yang susah diramalkan atau pertukaran audiovisual kejadian menjadi kepentingan desain yang belum menyeluruh.
Salah satu keuntungan menggunakan Storyboard adalah dapat membuat pengguna untuk mengalami perubahan dalam alur cerita untuk memicu reaksi atau ketertarikan yang lebih dalam. Kilas balik, secara cepat menjadi hasil dari pengaturan Storyboard secara kronologis untuk membangun rasa penasaran dan ketertarikan.
Seorang pembuat Storyboard harus mampu menceritakan sebuah cerita yang bagus. Untuk mencapainya, mereka harus mengetahui berbagai film, dengan pengertian tampilan yang bagus, komposisi, gambaran berurut dan editing. Mereka harus mampu untuk bekerja secara sendiri atau dalam sebuah bagian tiam. Mereka harus mampu menerima arahan dan juga bersiap membuat perubahan terhadap hasil kerja mereka.
Untuk proyek tertentu, pembuat Storyboard memerlukan ketrampilan menggambar yang bagus dan kemampuan beradaptasi terhadap gaya yang bermacam. Mereka harus mampu untuk mengikuti desain yang telah dikeluarkan dan menghasilkan kerja konsisten, yang digambar pada model.
Storyboard sekarang lebih banyak digunakan untuk membuat kerangka pembuatan websites dan proyek media interaktif lainnya seperti iklan, film pendek, games, media pembelajaran interaktif ketika dalam tahap perancangan /desain.
Baru-baru ini istilah “Storyboard” telah digunakan dibidang pengembangan web, pengembangan perangkat lunak dan perancangan instruksi untuk mempresentasikan dan menjelaskan kejadian interaktif seperti suara dan gerakan biasanya pada antarmuka pengguna, halaman elektronik dan layar presentasi. Sebuah Storyboard media interaktif dapat digunakan dalam antarmuka grafik pengguna untuk rancangan rencana desain sebuah website atau proyek interaktif sebagaimana alat visual untuk perencanaan isi.
Sebaliknya, sebuah site map (peta) atau flow chart (diagram alur) dapat lebih bagus digunakan untuk merencanakan arsitektur informasi, navigasi, links, organisasi dan pengalaman pengguna, terutama urutan kejadian yang susah diramalkan atau pertukaran audiovisual kejadian menjadi kepentingan desain yang belum menyeluruh.
Salah satu keuntungan menggunakan Storyboard adalah dapat membuat pengguna untuk mengalami perubahan dalam alur cerita untuk memicu reaksi atau ketertarikan yang lebih dalam. Kilas balik, secara cepat menjadi hasil dari pengaturan Storyboard secara kronologis untuk membangun rasa penasaran dan ketertarikan.
Seorang pembuat Storyboard harus mampu menceritakan sebuah cerita yang bagus. Untuk mencapainya, mereka harus mengetahui berbagai film, dengan pengertian tampilan yang bagus, komposisi, gambaran berurut dan editing. Mereka harus mampu untuk bekerja secara sendiri atau dalam sebuah bagian tiam. Mereka harus mampu menerima arahan dan juga bersiap membuat perubahan terhadap hasil kerja mereka.
Untuk proyek tertentu, pembuat Storyboard memerlukan ketrampilan menggambar yang bagus dan kemampuan beradaptasi terhadap gaya yang bermacam. Mereka harus mampu untuk mengikuti desain yang telah dikeluarkan dan menghasilkan kerja konsisten, yang digambar pada model.
Storyboard pada
Game
Storyboard pada Game sedikit berbeda dari storyboard animasi, dimana pada
storyboard game terdapat goal / mission yang akan dibuat pada
game itu sendiri. Kemudian storyboard pada game menjelakaskan tentang alur
permaianan itu sendiri seperti apa tergantung dari jenis game. misalkan
game ber-genre arcade tidak memiliki alur cerita namun
game terebut menitik beratkan pada perolehan point. Jadi storyboard yang dibuat
yaitu bagaimana pemain mendapat nilai / point setinggi mungkin.
Storyboard pada
Aminasi
Storyboard pada animasi ialah untuk menjelaskan tentang alur narasi dari sebuah
cerita, atau storyboard pada animasi sebagai acuan agar animator dalam
membuat animasi tidak melenceng dari yang dibuat pada storyboard. Sebenarnya
fungsi dari storyboard itu sama, namun yang berbeda hanya media yang
diperuntukkan dari storyboard itu sendiri, contoh storyboard pada game atau
storyboard pada iklan.
DAFTAR PUSTAKA
http://vanillabluse.blogspot.com/2016/03/penjelasan-tentang-desain-skenario.html
http://vanillabluse.blogspot.com/2016/03/penjelasan-tentang-desain-skenario.html